Media tanaman jamur merang


* Bahan media tanam jamur merang terdiri dari jerami, eceng gondok, sekam padi

# Cara pembuatan

- Bahan utama media tanam adalah jerami dan eceng gondok dengan perbandiangan 1:3. Bahan tambahanya adalah sekam padi atau bekatul sebanyak 15 - 20%, kapur pertanian sebanyak 2,5%, kapas bekas secukupnya, dan pupuk majemuk ( N - P - K seimbang ) dengan kelarutan 1 g/10 l air.

- Jerami dan eceng gondok dikeringkan terlebih dahulu kemudian di rendam dalam air bersih selama 24 jam. Setelah di rendam, jerami dan eceng gondok dicampur dengan kapur, sekam padi, dan pupuk majemuk. Campuran bahan tersebut diaduk sampai rata kemudian ditutup dengan plastik. Media campuran tersebut dikomposkan selama 3 hari. Setiap hari, campuran media tanam dibolak - balik da disiram air untuk menjaga kelembapan. Kapas juga mengalami proses pengomposan selama 3 hari dengan teknik yang sama.

# Penggunaan

- Media yang sudah mengalami proses pengomposan siap di gunakan. Sebelum di buat rumah - rumahan ( gubug ) untuk menanam jamur dengan ukuran kira - kira ( 4 x 4 x 3 ) m. Media di susun di tiap - tiap bedengan. Setiap bedenagn terdiri dari media campuran sebanyak 2/3 bagian di bagian  bawah dan di atasnya 1/3 bagian kapas. Tinggi bedengan di buat kira - kira 15 - 20 cm.

- Setelah rak yang berisi media tanam berada di dalam gubug kemudian dilakukan sterilisasi dengan memasukkan uap air kedalam gubug selama 10 jam dengan suhu 80 derajat celcius. Setelah sterilisasi dilakukan penanaman bibit jamur dengan cara disebar secara merata pada tiap bedengan.

- Pemeliharaan media harus tetap dilakukan dengan penyiraman setiap hari untuk menjaga kelembapan. Penanaman jamur secara tertutup ini diharapkan memenuhi kondisi lingkungan sesuai dengan syarat yang dibutuhkan untuk pertumbuhanya. Persyatan tumbuh tersebut antara lain adalah suhu ruangan 28 - 35 derajat celcius, kelembapan 70 - 95%, dan keasaman media tanam sekitar 8 - 9.

( Sekian untuk media tanam jamur merang )

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »